Meski Awalnya Diremehkan 6 Game Ini Sukses Merebut Hati Gamers Karena Gameplay-nya
Dari sekian poly game yg terdapat pada global, terdapat sebagian yg awalnya nir terlalu disambut baik oleh para gamers. Game-game itu diremehkan, bahkan nir sama sekali tidak disukai. Akan tetapi, seiring berjalannya saat, mereka berubah sebagai game yang seluruh orang ingin mainkan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa game yang awalnya tidak terlalu baik, namun perlahan menjadi lebih baik. Pensaran? Cekidot!
- Bukan Emulator! Inilah 4 Game PS2 yg Dapat Kamu Mainkan di Android
- 5 Game yang Paling Dinantikan pada Tahun 2018
- Dijamin Susah Tidur! Inilah 4 Game PC Paling Menyeramkan Di Tahun 2017
- 6 Game Terlaris Sepanjang Tahun 2017
6 Game Ini Sukses Merebut Hati Gamers Lantaran Gameplay-nya
1. Final Fantasy 14
Ketika pertama kali meluncur 7 tahun lalu, Final Fantasy XIV tidak begitu bagus. Banyak pemain yang komplain terhadap quest yang tidak dapat terselesaikan, UI yg bermasalah, performa tidak baik, dan banyak masalah lainnya.
Setelah servernya dimatikan dalam 2012 dan versi PS3 dibatalkan, Square Enix memutuskan buat mengubah MMO tersebut dengan versi reworknya, Final Fantasy XIV: A Realm Reborn, yang rilis pada 2013 buat PC. Semua kekurangan yg terdapat dalam versi original sudah diperbaiki, mulai berdasarkan crafting hingga traversal, menurut mode konflik hingga open world-nya.
Kali ini, versi PS3 berhasil rilis bersamaan dengan edisi PS4, yg kelihatannya lebih baik daripada versi PC. Bahkan, ada poly konten perdeo tambahan & lebih poly lagi DLC yg makin membuatkan game tadi. Kesimpulannya, Final Fantasy XIV benar -betul berubah dari mengecewakan ke sangat baik , dan sangat pantas buat engkau lirik lagi.
dua. No Man s Sky
Mungkin game ini merupakan korban berdasarkan hype machine-nya sendiri. Konsepnya keren & dibentuk dengan relatif baik, tetapi mengecewakan. Open world-nya sangat luas, namun kebanyakan kosong & repetitif. Belum lagi petunjuk yang sangat minim, mengakibatkan pemain merasa tersesat & malas melanjutkan petualangannya.
Semenjak rilis, Hello Games menanggapi kritik yang berdatangan menggunakan membuat banyak hal-hal menarik yang sanggup didapat dengan perdeo. Pada November, fitur Creative Mode & Survival Mode dibubuhi. Dalam mode tadi, kamu bisa menjelajah dan mati sesuka hatimu.
Beberapa bulan lalu, ada update yg memungkinkan kamu membuatkan markas dengan orang-orang di internet, ditambah dengan pengenalan permadeath & tunggangan darat. Baru-baru ini, terdapat update akbar-besaran yang menambahkan fitur multiplayer, 30 jam konten cerita, & masih banyak lagi.
3. Rainbow Six Siege
Game ini sebetulnya disambut baik ketika rilis pada Desember 2015. Akan namun, tak lama sesudah rilis, kritik mulai berdatangan. MUlai dari matchmaking yang bermasalah, info konektivitas dan lag, & beberapa imbalances dalam meta. Itu hanya sebagian kecil berdasarkan masalah yg ada.
Masalah tersebut tidak kunjung diperbaiki selama berbulan-bulan, meskipun jumlah pemain tetap tinggi, saat matchmaking & masalah lainnya masih begitu-begitu saja.
Namun sekarang, Siege hampir berubah sebagai game yang sama sekali berbeda. Setelah melalui patches berbulan-bulan, hotfixes, balance changes, dan masih banyak lagi, Siege akhirnya sebagai game yang dibutuhkan saat pertama kali timbul. Sekarang, game ini dimainkan lebih dari 20 juta orang.
4. Friday The 13th
Game ini sahih-benar jelek saat pertama kali rilis dalam Mei lalu. Meskipun kita menghiraukan banyaknya bugs dan tampilannya yg kurang menarik, game horor ini sebetulnya tidak layak dimainkan.
Walaupun masih banyak masalah, sekarang engkau bisa menemukan match. Ketika engkau telah masuk game, game ini cukup menyenangkan. Bertualang bersama sahabat, berusaha meloloskan diri berdasarkan neraka & kematian, game ini menaruh pengalaman menyeramkan dan menyenangkan pada saat yang bersamaan. Lagipula, nir ada yang lebih lucu daripada melihat temanmu berteriak ketakutan lantaran game bukan?
lima. Rocket League
Game ini rilis dengan tanpa kasus sedikit pun. Atau setidaknya, tidak ada satupun yang menemukan perkara dalam game ini. Rocket League memperlihatkan konsep cukup menyenangkan dengan konsep bermain sepak bola dengan mobil. Namun sekarang, game ini telah menjadi jauh lebih baik.
Setelah 2 tahun, Rocket League sudah berubah. Banyak mode baru yang menciptakan game ini jauh lebih menyenangkan. Ada mode bermain bola basket menggunakan mobil, superheroes, dan volley hexagonal yg tentu jua dimainkan dengan mobil. Lebih menurut 33 juta orang sudah memainkan game ini sejak rilis. Dengan map baru yang diluncurkan bulan kemudian secara gratis dan Switch version (Dapat melakukan cross-play antara PC dan Xbox One) yang akan segera tiba, Rocket League memberi engkau alasan buat permanen lanjut bermain.
6. Mass Effect: Andromeda
Setelah sukses dengan trilogy original Mass Effect, tentu kita berharap tinggi terhadap seri keempat dalam game ini. Andromeda membawa cerita Mass Effect ke galaksi baru, menggunakan karakter yang baru juga, lokasi baru buat dijelajah & sayangnya begitu banyak bugs. Meski mendapat review positif, Andromeda dihadapkan menggunakan kritik yg cukup berat karena keadaannya yang jelek ketika launching. Bahkan ada yg menganggap game ini sengaja dirilis sebelum waktunya.
Meski begitu, developer terus berusaha buat memperbaiki game ini semenjak rilis. Sekarang, game ini sudah layak engkau mainkan. Memang masih sedikit bermasalah pada bagian estetika, game ini cukup baik karena sebagian besar kasus sudah diperbaiki. Walaupun belum paripurna, game ini memberikan cerita & pertarungan yang terbaik berdasarkan semua seri Mass Effect. Tentunya, layak buat engkau lirik lagi.
Akhir Kata
Keenam game ini mungkin gagal dalam awalnya. Meski demikian, kini mereka sudah berubah menjadi game yang layak kamu mainkan & memberikan pengalaman yang jauh tidak selaras kalau dibandingkan saat mereka rilis dahulu. Selamat bermain!
Comments
Post a Comment