5 Negara Terbaik untuk Jadi Atlet eSports di Tahun 2019

Makin populer dan dilirik, sekarang beberapa negara mulai fokus menyebarkan atlet eSports. Lalu negara manakah yang terbaik buat saat ini? Simak ulasannya nih!

Sudah tahu belum, sih, seenggaknya 2 dekade ke belakang industri competitive game alias eSports berkembang relatif pesat, loh!

Hal ini juga terlihat berdasarkan beberapa negara yang serius pada industri ini. Bukan hanya menjadi pengembang game saja, melainkan jua menghasilkan atlet eSports ternama.

Lalu negara mana saja yg punya ekosistem terbaik dan mendukung atlet eSports? Nah, berikut Jaka ulas selengkapnya, geng!

DAFTAR ISI

• Daftar Negara Terbaik untuk Jadi Atlet eSports pada 2019
  • Korea Selatan
  • China
  • Negara eSports Terbaik Lainnya...
• Video: Kumpulan Hero Meta pada Season 14 Mobile Legends (Auto Win!)

Daftar Negara Terbaik buat Jadi Atlet eSports pada 2019

Industri eSports tampaknya bakal banyak berbicara pada masa mendatang. Diperkirakan industri ini akan bernilai 1,65 miliar dolar Alaihi Salam atau kurang lebih 23,dua triliun rupiah di 2021, loh.

Selain itu, eSports pula makin diincar pada ajang olahraga internasional, sebut saja dengan adanya cabang olahraga (cabor) eSports di Asian Games 2018 dan SEA Games 2019, geng.

Yang jadi pertanyaan, tentu negara mana yg terbaik dalam mengelola atlet eSports? Untuk ulasan lengkapnya, ayo simak ulasan di bawah ini yang Jaka lansir dari Esports.Net.

1. Korea Selatan

Sumber foto: esportsjunkie.Com

Pertama terdapat Korea Selatan yang sudah poly kalangan memahami menjadi salah satu negara menggunakan ekosistem eSports terbaik saat ini.

Sebut saja pengembang misalnya Bluehole Company (lewat anak perusahaan PUBG Corporation) yang dikenal melalui game PlayerUnknown's Battlegrounds.

Selain itu, Korea Selatan pula dikenal memiliki beberapa atlet eSports terkenal. Sebut saja Faker (Lee Sang-hyeok) yg membuat nama League of Legends (LOL) kian populer dan melejit.

Ada juga Wolf (Lee Jae-wan) & Bang (Bae Jun-sik) yg pernah jadi rekan setimnya pada SK Telecom T1, geng.

dua. China

Sumber foto: ggespor.Com

Dengan jumlah penduduk terbesar waktu ini, China bukan hanya serius pada pengembangan atlet olahraga konvensional melainkan juga buat atlet di cabang eSports.

Di negara ini juga diperkirakan ada lebih berdasarkan 260 juta orang yang aktif menonton dan bermain game eSports, loh. Mantul!

Sebut saja di turnamen The International Dota dua, terdapat 3 tim yg telah mencatatkan nama sebagai kampiun, yakni Invictus Gaming, Newbee, dan Wings Gaming.

Bahkan 2 tim lainnya, yakni PSG.LGD & Vici Gaming juga masuk daftar tim Dota dua terkuat dunia di tahun 2019, loh.

Negara eSports Terbaik Lainnya...

tiga. Amerika Serikat

Sumber foto: gosugamers.Net

Bukan hanya negara dari menurut sejumlah developer game kenamaan pada dunia, Amerika Serikat jua mempunyai sejumlah bintang eSports populer pada dunia.

Sebut saja nama Ninja (Richard Tyler Blevins) yg namanya naik daun berkat permainan Fortnite pada platform streaming game, Twitch.

Ada pula nama-nama atlet eSports lainnya, seperti Sneaky (Zachary Scuderi) yang tergabung dalam tim Cloud9 buat game League of Legends (LOL).

Kemudian UniVeRsE (Saahil Arora), Fear (Clinton Loomis), & ppd (Peter Dager) yang hingga saat ini masih aktif dalam bermain game Dota dua, geng.

4. Jerman

Sumber foto: foxsports.Com

Di region Eropa, Jerman sanggup dikatakan sebagai negara menggunakan penyumbang atlet eSports berprestasi ketika ini, loh.

Mulai berdasarkan KuroKy (Kuro Salehi Takhasomi) yg tergabung pada Team Liquid yg pernah sebagai juara TI7 Dota 2.

Kemudian ada nama lain seperti FATA (Adrian Trinks) yang tergabung di tim Ninjas in Pyjamas Dota dua, Dimi (Peter Dimitrov) pada tim OutCold Gaming SMITE, & ShoWTimE (Tobias Sieber) pada Mkers StarCraft II.

lima. Swedia

Sumber foto: vgesports.Com

Swedia pula punya kultur eSports yg bertenaga. Hal ini lantaran ajang turnamen eSports termegah, DreamHack yang sangat berpengaruh, tiba menurut negara ini.

Efeknya jua banyak talenta atlet eSports kian bermunculan berdasarkan waktu ke waktu, loh.

Seperti talenta Dota2, s4 (Gustav Magnusson) berdasarkan tim Evil Geniuses dan zai (Ludwig Wahlberg) menurut Team Secret.

Kemudian terdapat jua atlet CS:GO, misalnya olofmeister (Olof Kajbjer Gustafsson) dari FaZe Clan, f0rest (Patrik Lindberg) menurut Ninjas in Pyjamas, & KRIMZ (Lars Freddy Johansson) menurut Fnatic.

Video: Kumpulan Hero Meta pada Season 14 Mobile Legends (Auto Win!)

Akhir Kata

Nah, itulah beberapa negara menggunakan atlet eSports terbaik jikalau dilihat dari developer, turnamen, sampai banyaknya talenta yang tiba menurut sana.

Menurutmu, apakah ekosistem eSports di Indonesia sudah memadai buat waktu ini, geng? Yuk, sampaikan pendapat kamu pada kolom komentar pada bawah, ya!

Jawara PUBG Mobile Indonesia